Sedum Si Kecil Yang Eksotis
Sedum atau dalam bahasa latinya sedum morganianum atau di indonesia sering di sebut ekor keledai adalah jenis tanaman dari keluarga crassulaceae tanaman ini berasal dari mexico dan Honduras. Sedum sangat mudah tumbuh, daunya berbentuk seperti air mata dan menjuntai ke bawah.
Daunya hampir menutupir seluruhnya menutupi batang menyerupai bentuk
ekor keledai. ketika sudah dewasa
tanaman ini dapat memiliki tangkai hingga panjang dua meter dengan daun yang berwarna abu-abu
kehijauan, berbaris menjuntai kebawah seperti tetesan air. Ketika sudah dewasa
tanaman ini memiliki bunga yang menggantung berukuran kecil pada bagian ujung
tangkai. Tanaman ini sangat bagus bila di gantung/di tempatkan di teras rumah.
Bagi anda
yang tertarik untuk merawat sedum berikut beberapa yang perlu di perhatikan.
Media Tanam
Media tanam
yang cocok bagi tanaman ini adalah campuran antara pupuk kompos , pasir, dan
bubuk arang (sekam bakar ). Media tersebut di campur hingga rata kemudian
tambahkan juga 1 sendok makan kapur, kemudian masukkan ke dalam pot . Usahakan
media tanam selalu dalam keadaan kering, siram sesekali agar tanaman tidak
layu.
Pemupukan
Pemupukan
bagi tanaman ini cukup hanya 3 bulan sekali, untuk tanaman yang baru sebaiknya
jangan langsung di berikan pupuk terlalu banyak, dikarenakan akan membuat media
tanam menjadi panas dan membuat tanaman ini menjadi layu.
Kebutuhan
Cahaya
Jangan
tempatkan di tempat yang mendapatkan cahaya matahari secara langsung karena
akan membuat tanaman ini layu. Gantung di tempat yang tertutup tetapi tetap
bisa mendapatkan cahaya matahari.
Cara Budidaya
Budidaya
tanaman ini sangatlah mudah yaitu dengan cara stek daun yang di semai dan
menancapkan sebagian daun kedalan media pasir. Tunggu sampai daun mempunyai
akar sendiri, kemudian siap untuk di pindahkan ke dalam pot sendiri.